Lhokseumawe | InfoLhokseumawe.com — Polres Lhokseumawe melalui Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 183,89 gram. Kegiatan pemusnahan ini diselenggarakan di lobi Satresnarkoba Polres Lhokseumawe pada Rabu, 17 September 2025, sekitar pukul 10.30 WIB.
Pemusnahan barang bukti tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat Ketetapan Status Barang Sitaan Narkotika dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) Lhokseumawe, Nomor: B.1640/L.1.12/Enz.1/08/2025 tanggal 25 Agustus 2025. Proses penghancuran sabu dilakukan dengan cara diblender dan dicampur air, kemudian larutan tersebut dicampur lagi dengan minyak pertalite sebelum dibuang ke dalam septic tank.
Barang bukti sabu yang dimusnahkan ini berasal dari dua perkara berbeda yang saat ini masih dalam tahap penyidikan Satresnarkoba Polres Lhokseumawe.
Kegiatan pemusnahan disaksikan langsung oleh berbagai unsur terkait, termasuk perwakilan kepolisian, kejaksaan, pengadilan, dinas kesehatan, dan penasihat hukum. Hadir dalam acara tersebut antara lain Wakapolres Lhokseumawe Kompol Salmidin, Kasat Resnarkoba AKP Saiful Kamal, serta perwakilan dari Kejaksaan Negeri Lhokseumawe, Pengadilan Negeri Lhokseumawe, Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, dan penasihat hukum.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Ahzan, yang diwakili oleh Wakapolres Kompol Salmidin, menyampaikan bahwa pemusnahan barang bukti narkotika ini bukan sekadar prosedur hukum, melainkan wujud nyata komitmen Polri untuk melindungi masyarakat dari ancaman narkoba.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama memerangi narkoba. Jangan ragu melaporkan jika mengetahui adanya penyalahgunaan atau peredaran gelap narkotika. Partisipasi masyarakat adalah kunci untuk menjaga generasi kita tetap bersih dari narkoba,” tegas Salmidin.
Lebih lanjut, Kompol Salmidin turut menyampaikan pesan khusus bagi generasi muda agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkotika.
“Masa depan bangsa ada di tangan pemuda. Jangan biarkan narkoba merusak cita-cita dan harapan kalian. Isilah waktu dengan kegiatan positif, rajin belajar, berolahraga, dan berkarya untuk membanggakan keluarga serta daerah. Narkoba hanya akan menghancurkan hidup, sementara masa depan masih panjang untuk diraih dengan cara yang benar,” tutupnya. []