Medan | InfoLhokseumawe.com – Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin menegaskan bahwa TNI tidak memiliki warna dalam kepentingan partai politik manapun, sebab politik TNI adalah politik Negara.
“TNI tidak berpolitik praktis, tetapi politik Negara,” ujar Pangdam dalam keterangan media yang diterima pada Jumat, 12 Mei 2023.
Pangdam Daniel Chardin mengatakan bahwa politik negara yang dianut TNI mengacu pada kepentingan nasional dalam rangka menjaga keamanan dan martabat bangsa Indonesia.
Menurutnya, TNI sebagai institusi tidak berperan sebagai partisan yang bekerja untuk kepentingan suatu pihak, namun konsisten sesuai tujuan pembentukannya yakni mencapai cita-cita nasional yang tertuang dalam konstitusi.
“Tugas pokok kita di dalam Undang-undang dikatakan kita menjaga Kedaulatan Negara, kita menjaga keutuhan wilayah Indonesia, kita melindungi segenap bangsa dengan tumpah darah Indonesia, itukan politik,” terang Jenderal alumni Akmil 1990 itu.
Lebih lanjut, pria nomor satu di Kodam I Bukit Barisan itu pun menjelaskan, bahwa Tentara dilarang berpolitik praktis yang berkaitan kegiatan dan aktivitas atau gerakan dari satu orang atau sekelompok orang yang dapat mempengaruhi pandangan, pendapat masyarakat tentang suatu keputusan atau kebijakan pemerintah, atau bahkan dapat merubah keputusan pemerintah.
“TNI tidak akan pernah membela perseorangan tanpa didasari kepentingan bangsa dan Negara,” pungkas Jenderal Bintang Dua TNI Berdarah Kopassus itu.
Diketahui, Pangdam melakukan acara ngopi bareng dengan sejumlah insan media sekaligus peresmian Gedung Media Center Kodam I Bukit Barisan di Jalan Rotan 1 Baru, Kecamatan Medan Petisah, Sumatera Utara, pada Selasa, 9 Mei 2023 kemarin.